Bukan rahasia lagi jika free fire (FF) ialah permainan yang sangat terkenal. Walaupun terkategori baru, permainan berjenis battle royale ini telah banyak dimainkan oleh para gamer pendatang baru ataupun handal. Permainan yang dibesarkan oleh Garena ini mempunyai gameplay yang unik dengan mutu grafis yang impresif.
Tidak hanya itu, kepribadian dalam permainan pula mempunyai keahlian yang berbeda dengan desain yang hendak membuat Kamu tertawa. Buat tingkatkan game, Kamu bisa mengisi ulang FF dengan mendatangi mini market terdekat ataupun online.
Isi Ulang membolehkan Kamu buat membeli senjata serta kepribadian premium yang hendak menolong Kamu jadi pemain yang tidak terkalahkan. Tetapi, Kamu belum jadi gamer free fire sejati bila tidak mengenali kenyataan menarik tentang permainan ini.
Sejarah Free Fire
Kamu bisa jadi telah kerap memainkan permainan ini. Tetapi, mengerti kah Kamu sejarah free fire serta kepribadian di balik pertumbuhan permainan ini? Free fire sesungguhnya tidak terbuat oleh Garena. Industri asal Singapore ini cuma menginvestasikan dananya buat pengembangan permainan.
Konon, Garena-lah yang merilis permainan tersebut ke warga universal. Tetapi, pencipta permainan ini sesungguhnya merupakan 111 Dots Studio, suatu studio permainan dari Vietnam. Kedudukan Forrest Li selaku pendiri Garena pasti tidak dapat dikira remeh. Berkat idenya, Free Fire ataupun permainan Buriq :v, saat ini diketahui di dasar sayap Garena serta di warga luas.
Free Fire Luncurkan Saat sebelum PUBG
Mengerti kah kalian jika permainan Free Fire luncurkan saat sebelum PUBG? Pasti saja, ini agak mengejutkan. Sebab hingga dikala ini lumayan banyak orang yang menyangka kalau PUBG merupakan permainan yang lebih dahulu terdapat saat sebelum Free Fire. Sementara itu, Free Fire formal dirilis pada 30 September 2017. Tetapi, sebagian permainan Free Fire ini cuma menarik atensi sebagian pemain yang smartphone-nya tidak kompatibel dengan permainan PUBG. Semenjak dikala itu, Free Fire secara bertahap mulai menjajaki popularitas PUBG.
Diketahui Kompatibel dengan Permainan Smartphone Berspesifikasi Rendah
Salah satu keluhan yang kerap terbuat para gamer merupakan spesifikasi smartphone mereka tidak penuhi persyaratan grafis permainan Battle Royale. Tetapi, kedatangan Free Fire sangat menghibur. Alasannya, permainan ini dapat dijalankan apalagi di smartphone dengan spesifikasi rendah. Tidak heran bila permainan ini langsung terkenal. Jadi kalian yang mempunyai smartphone dengan spek rendah juga dapat merasakan serunya memainkan permainan ini.
Kapasitas permainan yang cuma 600MB ini mempermudah para gamer dengan smartphone berspesifikasi rendah buat mengunduh. Apalagi, mutu grafis Free Fire normal walaupun lagi bermain permainan. Garena terencana mendesain permainan ini semacam itu. Tujuannya supaya seluruh orang dapat memainkan permainan ini.
Rahasia Tidak Terdapat Pintu di Seluruh Perumahan
Untuk kamu yang sempat bermain Free Fire pastinya hendak ditanya-tanya. Alasannya, nyaris seluruh bangunan di permainan ini tidak mempunyai pintu. Buat satu perihal, ini sangat mempermudah pemain buat merambah zona konstruksi buat bersembunyi ataupun memata-matai musuh. Tetapi, banyak pemain pula penasaran.
Apalagi, Free Fire kerap jadi bahan candaan sebab perihal ini. Tetapi, nyatanya ketiadaan pintu di Free Fire bukan tanpa alibi ataupun kesalahan. Perihal ini disebabkan Garena mau seluruh orang bisa memainkan permainan ini, baik yang mempunyai smartphone gaming yang elegan ataupun apalagi smartphone dengan spesifikasi yang sedikit. Kedatangan pintu bisa membuat susah buat membuat grafik. Pasti saja, perihal ini bisa menimbulkan penyusutan mutu grafis dikala permainan dimainkan di smartphone kelas dasar.
Jadi Permainan yang Sangat Banyak Diunduh
Strategi Garena mengandalkan Free Fire buat smartphone spek rendah sukses dengan baik. Semenjak diluncurkan pada tahun 2017, permainan ini sedikit demi sedikit mulai diketahui para gamer. Pada tahun 2019, Free Fire jadi permainan yang sangat banyak diunduh. Apalagi, Free Fire pula menemukan penghargaan baik dari Google Play Store ataupun iOS Store. Pada Agustus 2020, jumlah pemain aktif Free Fire menggapai 100 juta orang. Garena pasti optimistis angka ini hendak terus bertambah tiap tahunnya.
Memakai Teknologi Unity Engine
Walaupun Free Fire dirancang buat digunakan pada fitur dengan spesifikasi rendah, jangan remehkan performa mesinnya. Permainan ini berisi permainan engine yang diucap Unity Engine, yang pula digunakan dalam permainan legendaris. Permainan utama yang memakai teknologi Unity Engine antara lain Mobius, COD Mobile, League of Legends: Wild Rift, serta Final Fantasy. Memakai engine permainan ini membuat frame rate grafis Free Fire lebih baik serta normal dibanding PUBG.
Jadi Permainan Harus di Turnamen Esports Dunia
Timbulnya Free Fire buat berkompetisi di ajang esports bergengsi jadi fakta tidak terbantahkan kalau permainan ini diterima oleh warga global. Para pemain esports yang bermain Free Fire sebagian besar berasal dari Thailand, disusul oleh regu dari Brazil.
Tidak cuma itu, Indonesia pula memainkan permainan ini di turnamen eSports. Free Fire pula dimainkan di esports Rusia serta Vietnam. Tidak ayal, perihal ini jadi kebanggaan tertentu untuk Kamu yang gemar bermain Free Fire.
Atensi, Jangan Ubah Senjata Sembarangan!
Sekalipun Kamu menghancurkan drone UAV, bukan berarti Kamu dapat berperan enteng. Misalnya, mengubah senjata di mana saja. Sebabnya merupakan musuh masih dapat memandang kedatangan mereka dari suara yang terbuat dikala kepribadian Kamu mengubah senjata. Terlebih dikala gamer lain memakai earbud semacam headphone ataupun earphone.
Ini, pasti saja, dapat berdampak parah untuk kepribadian Kamu. Oleh sebab itu, sangat dianjurkan supaya Kamu berjaga-jaga dikala memilah posisi. Yakinkan area Kamu tenang saat sebelum memutuskan buat berubah senjata.
Inilah kenyataan unik serta menarik tentang Free Fire. Pasti fakta-fakta tersebut membuat kamu terus menjadi tertarik buat berupaya permainan ini, bukan? Oh iya aku kurang ingat cil, untuk kamu yang mau memperoleh kode redeem ff gratis dapat mendatangi Koderedeemff.com.
