Dibeberapa tempat termasuk di tempat saya, hampir semua orang ketika membeli air mineral mengatakan “beli Aqua”. Padahal pada kenyataannya, yang mereka dapatkan bisa jadi produk lain seperti Club atau Vit atau jenis lainnya. Kenapa bisa begitu? Bisa dikatakan produk Aqua sudah berhasil dan sangat sukses untuk membangun brand awareness selama ini. Sehingga apapun jenis air mineralnya, sebagian masyarakat tetap menganggapnya sebagai Aqua.
Satu contoh lagi ditempat saya (tidak tahu kalau ditempat anda), semua orang menamakan Sanyo untuk semua produk pompa air. Jika mereka ingin memompa air, bukan “gunakan pompa air” yang dikatakan, melainkan “pakai Sanyo”. Padahal kita tahu bahwa banyak sekali produk pompa air yang sejenis dan bahkan memiliki kualitas yang lebih baik. Sekali lagi, Sanyo juga telah sukses membangun brand produknya.
Apa itu Brand Building?
Jika anda sudah memahami dua contoh diatas, kita lanjut pada pembahasan berikutnya, apa yang dimaksud dengan Brand building? Apakah hal tersebut sangat penting untuk membangun sebuah produk? Dua pertanyaan tersebut akan dibahas pada artikel kali ini.
Brand building merupakan strategi atau teknik yang digunakan untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap produk yang anda miliki. Cara yang dilakukan bisa bermacam-macam, namun tetap dalam kategori pemasaran atau marketing. Yang paling murah seperti mengirim SMS masking dengan nama sendiri adalah salah satu contohnya. Tujuan dari proses ini adalah agar pelanggan lebih dekat dengan produk atau perusahaan, sehingga mereka dapat dengan mudah memahami produk serta kelebihannya.
Pentingnya Brand Building
Bab kali ini kita akan membahas pertanyaan kedua mengenai seberapa penting brand building terhadap suatu produk. Dari sekilas penjelasan diatas, hal itu mempunyai faktor utama dalam meningkatkan penjualan, jadi bisa dikatakan sangat penting. Selain itu, citra perusahaan juga tergantung dari langkah ketika membangun sebuah brand. Disini kami akan memberikan beberapa alasan kenapa membangun brand dikatakan sangat penting.
1. Menjaring Investor
Jika produk sudah dikenal luas masyarakat dan mempunyai nilai jual tinggi, anda tidak perlu susah payah untuk mencari investor. Mereka akan datang dengan sendirinya untuk melakukan pemodalan demi perkembangan bisnis anda. Karena investor juga akan melihat potensi yang dapat menguntungkan mereka dari brand tersebut.
2. Bersaing Dengan Kompetitor
Jangan dianggap produk anda akan berjalan lenggang kangkung dan tidak ada pesaingnya. Setiap produk pasti akan mempunyai saingan. Namun jangan terlalu khawatir jika anda telah melakukan brand building dengan tepat. Salah satu cara untuk membangun brand agar dapat bersaing adalah dengan melakukan hal yang berbeda dari kompetitor. Misalkan mereka membangun brand dengan cara menunjukkan kelebihan produk, anda bisa melakukannya dengan cara lain, seperti profil singkat perusahaan atau manfaat dari produk yang dimiliki.
3. Mendapatkan Loyalitas Pelanggan
Brand building juga sangat berguna bagi audience, mereka dapat lebih mengenal produk yang ditawarkan. Dan ketika anda berhasil membangunnya dengan baik, secara otomatis mereka akan loyal terhadap produk atau perusahaan yang anda miliki. Tentu saja anda harus memastikan bahwa produk yang dimiliki memang sangat bagus dan mempunyai kelebihan dari kompetitor.
4. Memperkuat Identitas Perusahaan
Brand secara tidak langsung dapat memperkenalkan identitas suatu perusahaan. Setiap kali anda melakukan brand building terhadap suatu produk, pastinya anda juga mempublikasikan siapa produsen dari produk tersebut. Misalkan sebagai contoh produk Aqua yang diatas kemasannya terdapat tulisan Danone.
Itulah keempat alasan mengapa brand building sangat penting untuk dilakukan agar dapat mendongkrak nilai penjualan. Jika anda belum pernah melakukannya, mulai saat ini anda bisa membangunnya.
