Salah satu masalah gigi yang paling sering disepelekan adalah karang gigi, padahal jika tidak ditangani dapat menimbulkan kerusakan gigi yang lebih parah. Nah, bagaimana cara menghilangkan karang gigi?
Penyebab Karang Gigi
Karang gigi disebabkan oleh plak yang dihasilkan dari makanan dan minuman yang mengandung karbohidrat seperti gula dan pati, susu, kismis, kue, permen, serta minuman ringan lainnya menempel pada gigi dalam waktu yang cukup lama hingga menimbulkan bakteri. Bakteri tersebut akan hidup di mulut dan berkembang biak hingga menghasilkan asam yang jika dibiarkan dapat mengakibatkan kerusakan gigi. Selain pada gigi, plak juga dapat berkembang pada akar gigi di bawah gusi yang menyebabkan kerusakan tulang penyangga gigi.
Karang gigi yang dibiarkan terus menerus dapat muncul semakin banyak dan mengiritasi gusi. Namun jangan khawatir! Anda dapat membersihkan karang gigi dengan tips berikut!
Cara Menghilangkan Karang Gigi
Inilhah beberapa cara menghilangkan karang gigi sebagai berikut:
1. Scaling
Plak yang masih tipis dapat dihilangkan dengan rutin menyikat gigi dan membersihkan gigi menggunakan benang (flossing). Namun, lain cerita jika plak sudah menebal dan mengeras. Untuk mengatasi gangguan plak mengeras, perlu dilakukan perawatan khusus oleh dokter gigi. Dalam dunia medis, prosedur pembersihan karang gigi dinamakan scaling.
Cara membersihkan karang gigi satu ini dilakukan dengan alat khusus yang bekerja merontokkan karang yang ada di sela-sela gigi dan di bagian garis gusi. Kedua bagian ini biasanya sulit dijangkau dengan sikat gigi. Scaling gigi idealnya dilakukan setiap enam bulan sekali. Apabila melakukan scaling, karang gigi yang sangat keras sekali pun dapat dihilangkan.
2. Menyikat gigi secara teratur
Cara menghilangkan plak pada gigi paling efektif adalah dengan menyikat gigi dua kali sehari, yaitu pada pagi dan malam hari. Namun hal ini hanya efektif dilakukan bagi plak yang masih terbilang baru atau belum mengeras.
3. Menggunakan Pasta Gigi mengandung Fluoride
Pasta gigi yang mengandung fluoride dapat membuat permukaan gigi lebih keras, sehingga memberikan perlindungan lebih pada gigi dari terbentuknya plak dan risiko gigi berlubang.
4. Mengganti sikat gigi secara rutin
Ganti sikat gigi setiap 3-4 bulan atau ketika bulu sikat mulai terlihat rusak dan tidak lagi efektif untuk membersihkan gigi. Selain itu, pilihlah sikat gigi berbulu lembut, terutama bagi Anda yang memiliki gigi sensitif.
Itulah beberapa cara menghilangkan plak yang mengeras di mulut. Jika adanya keluhan lanjut seputar plak hingga menimbulkan nyeri pada mulut segera lakukan konsultasi ke dokter gigi agar tidak timbul komplikasi lebih lanjut.