Suhu Terbaik untuk Air Mineral, Panas atau Dingin

Suhu Terbaik untuk Air Mineral, Panas atau Dingin

Menjaga tubuh tetap terhidrasi membawa banyak keuntungan salah satunya kesehatan tubuh, mental, dan pikiran. Para akademis dan ahli di bidang terkait merekomendasikan tips terbaik untuk mengonsumsi air mineral.

Pertama dengan menentukan porsi air mineral melalui berat badan. Setidaknya jumlah air yang dikonsumsi menyesuaikan 60% dengan berat badan [1].

Namun terkait konsumsi air mineral, apakah faktor suhu bermain penting dalam menentukan kesehatan? Haruskah air mineral memiliki suhu hangat atau suhu dingin yang digunakan untuk menjaga kesehatan?

Ada banyak mitos terkait perkembangan air mineral baik bersuhu dingin maupun hangat. Kepercayaan ini meliputi sulitnya pencernaan bila mengonsumsi air dingin, merusak gigi, merusak suhu badan, dan lain sebagainya.

Untuk itu diperlukan pengetahuan penting guna menepis mitos tentang suhu air. Suhu badan manusia sendiri berkisar di angka 37° celcius, jadi apakah sebaiknya mengonsumsi air bersuhu hangat atau dingin untuk memperoleh manfaat terbaik? [2].

Resiko Air Mineral Dingin

Ternyata mengonsumsi air dingin tidak dapat dilakukan kapanpun. Studi pada tahun 1978, menemukan bahwa 15 orang yang mengonsumsi air dingin mengalami penyempitan di nasal mucous yang membuat penyerapan oksigen terganggu [3].

Sebagai bahan perbandingan, riset yang sama juga menemukan bahwa sup ayam atau air minum hangat membantu pernapasan yang lebih mudah. Bila kamu mencoba untuk sembuh dari berbagai penyakit terkait pernapasan seperti meriang, influenza [1].

Kondisi kesehatan juga menjadi pengaruh utama untuk dapat mengonsumsi air dingin. Studi tahun 2001, air dingin mampu memberikan efek migrain bagi individu yang sempat merasakannya [4].

Ada juga kondisi achalasia yang mana tubuh akan sulit menerima makanan melalui esofagus yang menyebabkan sulitnya memproses gizi dan nutrisi yang tersedia.

Keuntungan Air Mineral Dingin

Meski demikian, minum air dingin juga memberikan manfaat. Mengonsumsi secara berkala saat berolahraga mampu menjaga suhu tubuhmu tetap stabil dan kegiatan olahraga jadi lebih aman.

Kemungkinan ini terjadi karena suhu tubuh yang panas akan membuat tubuh mudah lelah dan kehilangan cairan tubuh dan air mineral dingin menjaga suhu tetap stabil [2].

Resiko Air Mineral Hangat

Minum terlalu banyak air hangat dapat melukai lapisan internal organ dan bahkan dapat menyebabkan benjolan kecil yang benar-benar menyakitkan. Efek samping lain dari konsumsi air hangat adalah mengganggu konsentrasi.

Air minum hangat juga membuat suhu tubuh lebih panas bila dalam keadaan olahraga yang mana mengurangi cairan tubuh yang ada di dalam tubuh [1].

Meski mengonsumsi dalam jumlah banyak, air hangat akan membuat tubuh tetap lelah. Maka dari itu perlu suhu yang tepat dalam waktu yang tepat agar mendapatkan manfaat yang lebih optimal.

Keuntungan Air Mineral Hangat

Mengonsumsi air hangat mampu melancarkan pencernaan, membantu sirkulasi tubuh serta memudahkan tubuh dalam melakukan detoksifikasi.

Selain itu dengan mengonsumsi air hangat juga akan membuat rasa haus lebih cepat hilang. Namun hal ini bisa menjadi buruk bila memang tubuh mengindikasikan kondisi akan pengganti cairan tubuh yang hilang [3].

Air mineral yang hangat juga mampu menjaga kondisi tubuh lebih sehat, apalagi dalam kondisi meriang, flu, atau batuk. Kontur makanan atau minuman yang hangat juga mampu melancarkan pernapasan.

Meski demikian, disarankan mengonsumsi air dengan suhu netral karena tidak memiliki efek samping di beberapa kondisi. Selain waktu dan suhu, tentu air mineral harus bersumber dari mata air terbaik [4].

AQUA terpercaya memproduksi air mineral terbaik di Indonesia lebih dari 45 tahun dan menjaga kesehatan yang kaya dengan mineral seperti Magnesium, Kalsium, Zinc, Silica, Kalsium dan lain sebagainya [5].

Untuk memilih sumber mata air, AQUA menerapkan 9 kriteria, 5 syarat, dan 1 tahun penelitian oleh para ahli geologi dan geohidrologi. Kesehatan dan manfaat mata air pegunungan dijaga dengan baik di setiap tetesnya hingga ke tangan konsumen [6].

Jadi, kamu sudah minum AQUA hari ini?

Referensi:

  1. https://www.healthline.com/health/is-drinking-cold-water-bad-for-you#cold-vs.-warm-water
  2. https://myownwater.com/blog/benefits-of-drinking-cold-water-vs-warm-water
  3. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/359266/
  4. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/11442559/
  5. https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/manfaat-air-hangat-dan-air-dingin/
  6. https://www.sehataqua.co.id/kisah-kemurnian-air-di-balik-label-logo-terbaru-aqua/
  7. https://www.sehataqua.co.id/inilah-keunggulan-air-minum-dari-sumber-air-pegunungan/

Related posts